Cari yang kamu butuhkan

Sabtu, 15 Desember 2018

Nongsa Digital Park: Jembatan Menuju Visi Indonesia The Digital Economy Energy of Asia 2020 dan Making Indonesia 4.0 #EcoDigi

     Istilah ekonomi digital muncul dari adanya modernisasi dan digitalisasi dalam bidang ekonomi sehingga kegiatan ekonomi dapat berlangsung dengan cepat dan mudah. Perkembangan teknologi telah membawa perubahan yang sangat cepat dan kompetisi yang ketat. Mobilitas manusia, distribusi barang, serta lalu lintas modal dan informasi semakin cepat berkembang melalui digitalisasi. Teknologi memudahkan manusia dalam ekonomi digital seperti kemudahan transaksi, mendorong industrialisasi, dan mendorong produktivitas. #Ecodigi
     Ekonomi digital di Indonesia memiliki potensi dan prospek yang sangat besar karena jumlah pengguna komputer dan internet yang tinggi. Para pengguna internet tersebut tentu bisa menjadi target pasar yang luas bagi para pelaku e-business atau technopreneur. Potensi tersebut sebagaimana yang disampaikan oleh Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF), Christine Lagarde, bahwa potensi ekonomi digital Indonesia sangat besar karena ada 1.700 usaha rintisan yang bergerak di dalam negeri. Namun saat ini tugas pemerintah adalah memastikan bahwa ekonomi digital harus dapat menopang pertumbuhan ekonomi.[1] Ekonomi digital harus menjamin agar tidak hanya mendorong produktivitas dan pertumbuhan, namun juga menjadi fondasi yang bermanfaat bagi semua kalangan masyarakat.
     Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungan kerja ke Silicon Valley, Amerika Serikat pada tahun 2016 menyampaikan visi “Indonesia: The Digital Energy of Asia”. Visi tersebut merupakan visi menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia tahun 2020. Poin utama dalam visi tersebut yaitu menyusun Roadmap E-Commerce dan Gerakan Nasional 1000 Startup Digital.
    Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Perindustrian juga mendorong ekonomi digital Indonesia dengan merancang Roadmap Making Indonesia 4.0 dalam poin ke-8.[2]
     Dari visi Indonesia The Digital Energy dan Making Indonesia 4.0 yang telah dijelaskan di atas, mendorong Indonesia untuk melakukan kerjasama dengan negara lain agar tercapai tujuan ekonomi digital Indonesia tersebut. Salah satu kerjasama yang dilakukan pemerintah Indonesia yaitu kerjasama ekonomi digital dengan negara tetangga, Singapura.
     Indonesia dan Singapura berkomitmen untuk saling meningkatkan kerja sama yang intensif di bidang ekonomi khususnya sektor industri dan digital.[3] Hal ini ditandai dengan pertemuan kedua kepala negara, Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dalam rangka perayaan 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Singapura.
Kerjasama Ekonomi Digital Indonesia-Singapura
Sumber: Kementrian Luar Negeri RI
     Penerapan dan realisasi kerjasama ekonomi digital antara Indonesia dan Singapura adalah dengan dibangunnya infrastruktur telekomunikasi digital yang dinamakan Nongsa Digital Park (NDP) di Kota Batam, Kepulauan Riau.[4] NDP adalah taman digital terpadu yang menyediakan tempat bagi bisnis digital untuk berkembang, sebuah situs yang ideal untuk pengembangan pusat data. NDP menjadi salah satu bentuk infrastruktur yang mendukung kegiatan ekonomi digital. NDP memberikan kesempatan yang luas kepada para pegiat digital untuk mengembangkan bisnisnya sekaligus melakukan riset lebih mendalam mengenai teknologi yang dibuat.


Peresmian Nongsa Digital Park Batam
     Pemerintah Indonesia terus berupaya untuk memperluas jaringan internet Indonesia agar semakin banyak rakyat Indonesia menjadi bagian dari proses transformasi ekonomi digital. Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi pada peresmian NDP di Batam menekankan 4 poin utama yang tercermin dalam pengembangan Nongsa Digital Park ini yang sangat penting dalam pengembangan digital economy Indonesia ke depan yaitu perluasan akses internet, akses permodalan, akses ke para pemuda bertalenta, dan kerja sama internasional dan investasi.
Lokasi Nongsa Digital Park yang Strategis
Sumber: nongsadigital.com
     NDP dalam hal ini menyediakan kawasan terpadu untuk para technopreneur dan pekerja startup digital, dengan menyediakan berbagai fasilitas, mulai dari jaringan internet optik berkecepatan tinggi, startup incubator, co-working space, office block, hingga data centre bagi para perusahaan digital yang menjadi tenant NDP.
     Sejumlah perusahaan startup sudah berinvestasi di NDP dan untuk tahap awal, mempekerjakan kurang Iebih 1.500 pekerja. Beberapa startup yang sudah bergabung dengan NDP diantaranya adalah Liquidpay, Glints, ProSPace, dan masih banyak startup lainnya. Jumlah ini tentu akan meningkat seiring dengan selesainya proyek NDP secara keseluruhan yang ditargetkan menarik investasi potensial di atas 500 juta dolar AS.
     Indonesia memilih Singapura sebagai mitra dalam kerjasama ekonomi digital karena negara Singapura sebagai negara maju lebih unggul dalam hal teknologi informasi serta e-commerce. Kerjasama Indonesia dan Singapura merupakan langkah yang tepat dan saling menguntungkan bagi kedua negara sebab banyak investor asing dan startup asal Singapura yang menanamkan modalnya dan bergabung dalam NDP. Indonesia juga mendapatkan keuntungan berupa modal serta transfer teknologi digital.
     Diharapkan kerjasama ini akan terus berlanjut dan mendorong Indonesia untuk berkerjasama dengan negara lainnya yang ekonomi digitalnya jauh lebih maju dan dapat belajar dari sana. Diharapkan juga infrastruktur dan fasilitas-fasilitas yang telah disediakan pemerintah berguna bagi masyarakat, technopreneur, dan pegiat bisnis digital lainnya yang dapat mendorong ekonomi digital Indonesia.

#EcoDigi
#EkonomiDigital
#DigitalEconomy

[1] Breuer, Luis E. Dkk. 2018. Realizing Indonesia’s Economic Potential . International Monetary Fund, IMF Publications. Hal. 5-6.
[3] “RI-Singapura Sinergi di Sektor Ekonomi Digital, Kawasan Industri, dan Vokasi”., http://www.kemenperin.go.id/artikel/18114/RI-Singapura-Sinergi-di-Sektor-Ekonomi-Digital,-Kawasan-Industri,-dan-Vokasi, diakses 1 Oktober 2018.
[4] “Nongsa Digital Park”., http://www.nongsadigital.com/, diakses 7 November 2018.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar